Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Patikan Kebo (Euphorbia hirta L)
Abstract
Daun patikan kebo (Euphorbia hirta L) merupakan salah satu tumbuhan tradisional yang memiliki aktivitas antibakteri. Patikan kebo memiliki kandungan senyawa antibakteri seperti flavonoid, alkaloid, tanin, terpenoid dan polifenol. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak etanol daun patikan kebo (Euphorbia hirta L). Penelitian pendahuluan dengan uji skrining menggunakan bakteri Propionibacterium acnes, Pseudomonas aeruginosa, Staphylococcus aureus, Staphylococcus epidermidis. Metode uji aktivitas antibakteri yang digunakan dalam penelitian ini adalah difusi agar dan KLT-Bioautografi. Hasil penelitian diperoleh untuk difusi agar pada konsentrasi terbesar yaitu 8%, pada bakteri Propionibacterium acnes dengan diameter zona hambat 15,83 mm, Pseudomonas aeruginosa dengan diameter zona hambat 18,20 mm, Staphylococcus aureus dengan diameter zona hambat 16,56 mm dan Staphylococcus epidermidis dengan diameter zona hambat 19,54 mm. Sedangkan untuk hasil uji KLT-Bioautografi dengan menggunakan eluen Etil asetat:Etanol (6:1) yang menunjukkan hasil dengan nilai Rf = 0,94 dan 0,80 yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri Propionibacterium acnes dan Staphylococcus aureus. Pada nilai Rf = 0,94 dan 0,78 dapat menghambat pertumbuhan bakteri Pseudomonas aeruginosa dan Staphylococcus epidermidis.